Jokowi Menyepakati Bahasa Melayu Mejadi Bahasa Resmi Di ASEAN

- 5 April 2022, 09:54 WIB
penggunaan Bahasa Melayu sebagai bahasa resmi di ASEAN pada April 2022
penggunaan Bahasa Melayu sebagai bahasa resmi di ASEAN pada April 2022 /Facebook.com/@ Ismail Sabri Yakoob//

Zona Kaltara - Baru-baru ini PM Malaysia, Datuk Seri Ismail Sabri Yakoob menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Dari pengakuan sang PM, Yakoob menjelaskan bahwa Presiden Jokowi kini bekerja sama dengan usaha untuk mengangkat Bahasa Melayu ke kasta yang lebih tinggi.

Dengan adanya kerja sama Indonesia dan Malaysia, Yakoob menyebutkan bahwa Presiden Jokowi kini mau mengakui Bahasa Melayu sebagai bahasa resmi dari negara-negara Asean.

Yakoob juga mengucapkan terima kasih kepada dukungan Presiden Jokowi terkait Bahasa Melayu ini.

Baca Juga: Gempa 6,0 Magnitudo Menghantam Daerah Halmahera Barat, Maluku Utara Hari Ini 5 April 2022

"Kami ingin berterima kasih pada Bapak Presiden (Presiden Jokowi) untuk menyetujui dengan Malaysia soal peningkatan Bahasa Melayu, yang menjadi akar dari kita," tuturnya dikutip zonakaltara.com dari Bernama

Perlu diketahui sebelumnya, bahwa Bahasa Indonesia, bahasa resmi dari Indonesia memiliki akar yang sama dengan Bahasa Melayu.

Malaysia menyebutkan bahwa Bahasa Indonesia dituturkan secara asli oleh populasi masyarakat sebanyak 7 persen selama kemerdekaan Indonesia tahun 1945.

Indonesia juga diklaim menggunakan Bahasa Melayu sebagai bahasa resminya karena sekitar 1.340 etnis pulau-pulau besar di Indonesia menggunakan bahasa tersebut.

Halaman:

Editor: Jubaedah

Sumber: Bernama


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x