Mengandung Adenovirus, Benarkah Vaksin AstraZeneca Penyebab Munculnya Hepatitis Misterius? Simak Penjelasannya

- 16 Mei 2022, 14:20 WIB
Vaksin AstraZeneca.
Vaksin AstraZeneca. /ANTARA FOTO/

"Gak ada bukti hubungan dengan vaksin COVID-19," ucap Hanifah Oswari menambahkan.

Dokter anak di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta itu mengatakan, hingga saat ini belum ada informasi penguat yang menyebutkan Adenovirus berhubungan langsung dengan Hepatitis akut berat.

Baca Juga: Simak Informasi Mengenai Sejarah Singkat Hari Raya Waisak Dalam Agama Buddha

"Masih mungkin itu kejadian yang bersamaan, tapi bukan berhubungan langsung," tutur Hanifah Oswari.

Dia menambahkan bahwa pemerintah sudah minta Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso Jakarta dan Laboratorium Fakultas Kesehatan Universitas Indonesia (FKUI) untuk meneliti penyebab Hepatitis akut bergejala berat.

"Kenapa jadi banyak anak-anak kena di banyak negara, Agar kita bisa tahu keadaan ini, dan penyebabnya," ujar Hanifah Oswari.

Secara terpisah, Mantan Ketua Umum Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Aman Bhakti Pulungan mengatakan Adenovirus 41 adalah jenis virus yang sering ditemukan sehari-hari, biasanya menyebabkan gejala diare, muntah, demam, dan gejala saluran pernapasan. Biasanya tidak menyebabkan hepatitis pada anak sehat.

Baca Juga: 8 Ucapan Selamat Hari Raya Waisak 2022 Dalam Bahasa Inggris

"Berbeda dengan strain Adenovirus yang digunakan di dalam vaksin COVID-19 AstraZeneca, yang menggunakan strain ChAdOx1 (modifikasi dari adenovirus yang menginfeksi simpanse)," katanya.

Aman Bhakti Pulungan mengatakan Adenovirus 41 kebanyakan dialami anak usia kurang dari 5 tahun, terutama yang belum divaksin COVID-19.

Halaman:

Editor: Jubaedah

Sumber: ANTARA Kementerian Kesehatan Australia


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x