Zona Kaltara - Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang menanggapi soal pencabutan status internasional Bandara Juwata Tarakan.
Pencabutan status internasionaal bagi bandara terbesar di Kaltara ini sangat disayangkan oleh Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara) Zainal Arifin Paliwang.
Disampaikan Zainal Arifin Paliwang, dicabutnya status internasional Bandara Juwata, dinilai akan membatasi gerak bandara untuk bisa membuka layanan penerbangan keluar negeri (manca negara).
"Tapi ini kan suatu kebijakan. Kita menerima kebijakan yang sudah diputuskan oleh pemerintah. Harapan saya bisa ditinjau kembali," kata Gubernur Kaltara.
Baca Juga: Penyerang Sheffield United Oli McBurnie Dikabarkan Merapat ke Liga Turki
Lantas Gubernur Kaltara juga menyampaikan alasan perlu ditinjau kembali pencabutan status bandara tersebut.
Pasalnya, Kaltara merupakan pintu gerbang, etalase Indonesia dan mempunyai wilayah yang langsung berbatasan dengan negara tetangga (Malaysia).
"Mudahan dengan keputusan yang sudah keluar masih bisa diubah dan bisa menjadi bandara internasional kembali," ucap Zainal Arifin Paliwang.
Baca Juga: Acara ‘The Backpacker Chef’ Dikonfirmasi Kembali dengan Musim Ke-2 dan Beberapa Anggota Baru