Inflasi Kalimantan Utara Masih Terjaga, Transportasi jadi Andalan Penyumbang, ini Penjelasan KPwBI Kaltara

- 9 Mei 2023, 12:44 WIB
Inflasi Kalimantan Utara Masih Terjaga, Transportasi jadi Andalan Penyumbang, ini Penjelasan KPwBI Kaltara.
Inflasi Kalimantan Utara Masih Terjaga, Transportasi jadi Andalan Penyumbang, ini Penjelasan KPwBI Kaltara. /Zona Kaltara/Hendi Rustandi /

Inflasi pada kelompok transportasi sebesar 2,57 persen (mtm), terutama disebabkan oleh komoditas angkutan udara dengan andil 0,35 persen di tengah naiknya jumlah permintaan masyarakat yang melakukan mudik lebaran. Kondisi ini terjadi seiring dengan semakin tingginya mobilitas masyarakat di tengah penyebaran Covid-19 di Kaltara yang terkendali.

Selain itu, kelompok makanan, minuman, dan tembakau juga mengalami peningkatan sebesar 0,49 persen (mtm). Ini terjadi terutama pada komoditas ikan bandeng/ikan bolu (0,04), kol putih/kubis (0,03), dan sawi hijau (0,03) didorong oleh naiknya permintaan masyarakat menjelang HBKN Idul Fitri.

Baca Juga: Lee Dong Wook dan Kim Hye Jun akan Bintangi Drama Terbaru Disney+ 'The Killers Shopping Mall'

Di sisi lain, naiknya tekanan inflasi dapat tertahan oleh penurunan harga pada sejumlah komoditas seiring dengan panen yang kondusif pada komoditas cabai rawit. Selain itu, komoditas kangkung dan jagung manis juga turut menahan tekanan inflasi seiring dengan pasokan yang memadai.

Inflasi secara tahunan pada bulan April 2023 juga relatif terjaga, sebesar 4,02 persen (yoy), lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 4,17 persen (yoy). Capaian tersebut masih lebih rendah dibandingkan inflasi nasional tercatat sebesar 4,33 persen (yoy).

Secara tahun kalender, inflasi gabungan 2 kota tercatat 1,20 persen (ytd), juga lebih rendah dibandingkan bulan April 2022 yang sebesar 1,90 persen (ytd).

KPwBI Provinsi Kaltara menilai, terjaganya inflasi sejalan dengan gencarnya upaya pengendalian inflasi yang dijalankan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), baik provinsi, maupun kabupaten dan kota di Kaltara, khususnya dalam menghadapi Hari Raya Idul Fitri 2023.

Baca Juga: MAKI Minta KPK Percepat Proses Penyidikan Kasus Dugaan Korupsi Wamenkumham

Kegiatan pengendalian inflasi yang merupakan sinergitas antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, instansi vertikal, dan pelaku usaha di Kaltara, antara lain operasi pasar murah, pemantauan harga, sidak pasar, pelaksanaan Kerja Sama Antar Daerah (KAD), dan rangkaian Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

KPwBI Provinsi Kaltara pun berkomitmen terus mengagendakan berbagai kegiatan pengendalian inflasi dimaksud akan mempercepat inflasi gabungan 2 kota masuk pada kisaran sasaran 3 plus 1 persen.

Halaman:

Editor: Hendi Rustandi

Sumber: KPwBI Kaltara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x