Universitas Borneo Tarakan Lahirkan Guru Besar Kedua, ini Profil dan Rekam Jejak Daud Nawir

- 18 Mei 2023, 22:20 WIB
Universitas Borneo Tarakan Lahirkan Guru Besar Kedua, ini Profil dan Rekam Jejak Daud Nawir.
Universitas Borneo Tarakan Lahirkan Guru Besar Kedua, ini Profil dan Rekam Jejak Daud Nawir. /Zona Kaltara/Hendi Rustandi /

Kemudian, Daud Nawir menyelesaikan Magister Teknik (MT) Bidang Penginderaan Jauh Teknik Sipil, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya, pada tahun 2008, selanjutnya Develpoment Planning (Dr.-Ing) Bidang Sistem Informasi Geografis Universitas Stuttgart, Jerman pada tahun 2012.

Setelah itu, ia berhasil menyelesaikan Program Profesi Insinyur (Ir) pada Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat, Tahun 2019.

Seperti diketahui, Daud Nawir menikah dengan Halimah dan dikaruniai seorang putri bernama Atiqah Nur Hafidzah dan seorang putra bernama Muhamad Dzaky Djauhari.

Baca Juga: Menkominfo Johnny G Plate Jadi Tersangka Kasus Korupsi BTS 4G, Berikut Penjelasan Kejagung

Selama karirnya di UBT, ia diamanahkan tugas tambahan untuk menjabat Sekretaris Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik. Lalu pada tahun 2005 sampai 2006 menjabat sebagai Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik. Dan sepulang menempuh pendidikan doktoral pada tahun 2012 kembali diamanahkan sebagai Ketua Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik dan berakhir di tahun 2015.

Lantas, Daud Nawir di tahun 2015 dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat. Hingga pada 2017 dipercaya untuk menjabat Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan sampai dengan saat ini.

Selain di jalur akademik, Daud Nawir juga banyak berkecimpung di berbagai organisasi masyarakat, seperti Nahdatul Ulama, PMI, Pramuka, Koni, Cabang Olahraga Taekwondo, Adat dan organisasi Profesi seperti PII, Masyarakat Penginderaan Jauh, Ikatan Surveyor Indonesia, Ahli Pengadaan Barang Jasa dan aktif sebagai tenaga Ahli Kepolisian, Tenaga Ahli di beberapa Dinas Lingkungan Hidup, dan juga terlibat dalam tim panitia seleksi terbuka.

Tak hanya itu, Daud Nawir juga sukses menerbitkan sejumlah karya buku, diantaranya Rancangan Perkerasan Jalan tahun 2017, Teknik Pemetaan Menggunakan Drone tahun 2019, Manajemen Lalu Lintas tahun 2020, Pelayanan Transportasi Antar Kota tahun 2020, Evaluasi Jaringan Transportasi di Provinsi Kalimantan Utara tahun 2021,
Rekayasa Geometrik Jalan tahun 2021,
Bahan Material Perkerasan Jalan tahun 2022, Rekayasa Geometrik Jalan tahun 2022, kemudian Rekayasa Lalu lintas tahun 2022.

Pada orasi ilmiahnya, Daud Nawir menceritakan terkait risetnya, yakni Strategi Pengembangan Jaringan Jalan di Kawasan Perbatasan untuk Meningkatkan Konektivitas dan Peningkatan Ekonomi Regional.

Ia mengungkapkan, tidak ada yang tidak mungkin jika berbicara konektivitas antarwilayah perbatasan. Ia membeberkan persoalan utama dari tahun ke tahun adalah transportasi jalan. Salah satunya bagaimana menghubungkan Malinau dan Krayan yang saat ini belum bisa terhubung.

Halaman:

Editor: Hendi Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x