Zona Kaltara - Seluruh insan sepak bola nasional sedang diselimuti duka. Pasalnya pelatih legendaris, Benny Dollo, telah meninggal dunia.
Benny Dollo meninggal dunia pada Rabu, 1 Februari 2023 diusianya yang menginjak 72 tahun.
Kabar berpulangnya Benny Dollo tersebut diketahui dari unggahan akun Instagram Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) pada Kamis, 2 Februari 2023.
“Turut berduka atas berpulangnya Coach Benny Dollo. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Selamat jalan, Coach. Terima kasih untuk sumbangsih-mu bagi sepak bola Indonesia,” tulis APPI dalam akun Instagramnya @appi.official.
Baca Juga: Demi Datangkan Pedro Porro dari Sporting CP, Tottenham Hotspur Harus Rela Lepas 4 Pemain
Kepergian pelatih yang akrab disapa Bendol itu merupakan suatu kehilangan besar sosok pelatih sepak bola nasional, khususnya bagi mantan pemain yang pernah dilatih olehnya.
Salah satunya Firman Utina yang selalu bersama Benny Dolo baik di klub maupun Timnas.
Firman pun melalui akun sosial media pribadinya memberikan ucapan bela sungkawa kepada sang pelatih.
“Selamat Jalan om Benny Dolo” tulis Firman di akun Instagramnya, @firmanutina1515
Baca Juga: Tottenham Hotspur Datangkan Pedro Porro dari Sporting CP
Benny Dolo dikenal sebagai pelatih yang banyak berprestasi di sepak bola nasional.
Selama berkarir sebagai pelatih, ia sudah memberikan sejumlah prestasi baik itu di Klub maupun Tim Nasional Indonesia.
Di Indonesia, Coach Bendol pernah menangani beberapa tim diantaranya Pelita Jaya, Arema Malang, Persita Tangerang, Persma, Persitara, Persma, Mitra Kukar, Persija, dan Sriwijaya FC.
Benny Dolo mendapatkan gelar pertamanya saat melatih Pelita Jaya. Ia berhasil mengantarkan klub tersebut merengkuh tiga gelar juara Galatama yaitu pada musim 1988-1989, 1990, dan 1993-1994.
Prestasi Benny Dolo terus bertambah saat ia menukangi Arema Malang. Ia juga berhasil mengukir sejarah untuk klub kebanggaan warga Malang tersebut.
Bersama klub asal kota Malang itu Benny Dolo mempersembahkan tiga gelar, yakni juara Divisi Satu Liga Indonesia pada tahun 2004, dan dua kali juara beruntun Copa Indonesia pada tahun 2005 dan tahun 2006.
Dengan segudang prestasinya tersebut, Benny Dolo kemudian diminta PSSI untuk melatih Tim Nasional Indonesia.
Coach Bendol pertama kali melatih Timnas Indonesia pada tahun 2000 sampai 2001.
Baca Juga: Jakarta jadi Sumber Kemunculan Pandemi Zombie Jamur Cordyceps di The Last of Us, ini Penyebabnya
Ketika bersama Timnas Indonesia, Benny Dolo pernah memberikan satu gelar Piala Kemerdekaan pada 2008.
Trofi itu kemudian menjadi gelar terakhir Timnas Indonesia sampai saat ini. Benny Dolo menjadi pelatih terakhir yang menyumbangkan gelar juara untuk Skuad Garuda.
Sebelum meninggal dunia, Benny Dollo dikabarkan sempat menderita beberapa penyakit yang membuatnya banyak menghabiskan waktu di rumah.
Bahkan, pelatih yang terkenal berbadan gempal itu, tubuhnya perlahan terlihat kurus karena sejumlah penyakit yang ia derita. Sampai akhirnya Benny Dolo menghembuskan nafas terakhir pada Rabu, 1 Februari 2023.***