Zona Kaltara - Setelah penantian selama kurang lebih 7 tahun lamanya, Sandy Walsh akhirnya bisa melakukan debutnya bersama Tim Nasional (Timnas) Indonesia.
Debut Sandy Walsh terjadi kala Timnas Indonesia menjamu Turkmenistan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat, 8 September malam.
Dalam laga tersebut, Sandy Walsh bermain selama 72 menit sebelum akhirnya digantikan oleh debutan lain yakni Wahyu Prasetyo.
Baca Juga: Bek Serie B Jay Idzes Terlihat Menemui Erick Thohir, Tanda Akan Bergabung Dengan Timnas Indonesia?
Setelah berhasil melakukan debut yang manis di kampong kelahiran Kakeknya, Surabaya, Sandy Walsh kemudian mengungkapkan rasa syukurnya melalui media sosial peribadinya.
“Mimpi menjadi kenyataan. Saya bersyukur dan diberkati untuk melakukan debut saya untuk negara yang indah ini. Perjalanan panjang ini dibalas dengan kemenangan debut dan clean sheet. LAPAR UNTUK LEBIH BANYAK. Ayo Indonesia!” Tulis Sandy Walsh dalam akun Instagramnya @sandywalsh.
7 Tahun Penantian
Sandy Walsh mungkin adalah pemain keturunan Indonesia yang paling sabar untuk menunggu gilirannya dinaturalisasi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI)
Pasalnya, Sandy sebenarnya sudah menunjukkan ketertarikannya membela Timnas Indonesia semenjak tahun 2017 silam. Ia selalu mengatakan di berbagai media bahwa ia ingin bermain untuk Indonesia.
Baca Juga: Timnas Indonesia Terhindar dari Grup 'Neraka' Piala Dunia U-17 2023, Berikut Pot untuk Drawing
Bahkan di tahun 2019 ia sempat mengunjungi Indonesia dan melihat Stadion Utama Gelora Bung Karno dengan menggunakan baju Batik.
Namun sayangnya kunjungannya tersebut tidak membuahkan hasil apapun, ketertarikannya untuk menjadi WNI belum mendapat respon yang positif dari pemerintah maupun federasi.
Meskipun bertahun-tahun menunggu kabar untuk dirinya bisa dinaturalisasi, Sandy Walsh tidak menyerah dan semakin terus menunjukkan kesetiaannya untuk Indonesia.
Selain itu, Sandy juga sempat menerima panggilan dari Timnas Irlandia pada tahun 2021, tetapi dirinya tetap teguh pendiriannya dan lebih memilih menunggu panggilan Timnas Indonesia.
"Saya dapat wawancara dari Irish Sun, media besar dari Irlandia, mungkin (Timnas) mereka sedang tertarik mencari bek kanan, Dalam wawancara itu saya bilang bahwa saya memilih untuk main di Indonesia," ujar pemain yang pernah membela KAA GENT itu melalui Youtube KR TV pada tahun 2021.
Hingga pada akhirnya, Sandy Walsh resmi memperoleh status WNI-nya di tahun 2022 lalu bersama dengan pemain keturunan lainnya yaitu Jordi Amat.
3 Kali Gagal Debut
Walaupun sudah resmi menjadi WNI, perjalanan Sandy Walsh untuk bisa debut bersama Timnas Indonesia berjalan tidak terlalu mulus.
Sebelumnya Sandy Walsh sempat 3 kali gagal debut bersama Timnas Indonesia. Lebih memilukan ketika pemain yang dinaturalisasi setelah dirinya justru bisa debut lebih dahulu.
Baca Juga: AS Roma Resmi Mendatangkan Romelu Lukaku dari Chelsea dengan Status Pinjaman untuk Semusim Kedepan
Pertama Sandy sempat akan debut saat Piala AFF 2022, dimana dirinya dipanggil dan sudah menjalani pemusatan latihan di Bali, namun pada akhirnya dirinya tak bisa tampil karena tak mendapatkan izin dari klubnya.
Kemudian yang Kedua saat FIFA Matchday bulan Maret melawan Burundi. Dirinya kembali tidak bisa tampil bersama Timnas Indonesia karena belum sepenuhnya pulih dari cedera.
Ketiga saat FIFA Matchday bulan Juni melawan Palestina dan Argentina, Sandy Walsh tengah on fire dan bersiap menantikan debutnya menghadapi dua negara tersebut.
Namun debut tersebut urung terjadi karena Sandy Walsh malah mengalami cedera di betisnya saat sedang menjalani pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia.
Baca Juga: Lesti Kejora Banjir Air Mata Bahagia, Terharu Sambut Sesi Perdana Shopee Live
Pada akhirnya Sandy hanya bisa menonton rekan-rekannya bermain dari bangku cadangan tanpa bisa bermain semenitpun karena cedera yang dialaminya.
Namun kekecewaan Sandy Walsh kini telah dibayar tuntas dengan membawa Indonesia clean sheet dan menang 2-0 saat melawan Turkmenistan tadi malam.
Berkat kemenangan Timnas Indonesia semalam, ranking FIFA Indonesia melonjak naik dari peringkat ke-150 naik ke-147.***