Selain UGD, Gubernur juga melakukan hal yang sama terkait pengelolaan koperasi. Gubernur mengingatkan agar dilakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT) setiap awal tahun.
“Saya minta tahun depan, awal tahun supaya dibuat RAT sehingga semua pengurus, anggota koperasi mengetahui berapa keuntungan tiap tahun, dan berapa hasilnya,” tuturnya.
Baca Juga: Kebiasaan Merokok dan Polusi Sebabkan Penyakit dengan Kematian Paling Tinggi
Gubernur Zainal A. Paliwang pada saat sidak ke koperasi, menerima informasi jika setiap bulan koperasi di RSUD Tarakan Kaltara menghasilkan lebih dari Rp 100 juta.
Selain itu, orang nomor satu di Kaltara ini juga menyoroti kurangnya fasilitas penerapan protokol kesehatan, seperti hand sanitizer dan tempat untuk mencuci tangan.
Baca Juga: 48 WNA Terlibat Aksi Kejahatan 'Phone Sex', Dirkrimsus Polda Metro Jaya: Suruh Buka Baju
Kemudian, Zainal A Paliwang juga mendatangi kantin rumah sakit untuk menanyakan sistem pengelolaan kantin berikut laporan keuangannya.
Gubernur menginginkan pengelolaan kantin dilakukan sesuai aturan, yakni melalui lelang, sehingga tidak jadi temuan ke depannya.
Baca Juga: Sebuah Bom Udara Diduga Masih Aktif Ditemukan di Sebengkok Tarakan, Tim Gegana Lakukan Evakuasi
“Dua kantin di rumah sakit ini harus melalui lelang dan setiap pemasukkan atau penyetoran itu harus jelas sistemnya,” jelasnya.