Berharap Tidak Diganggu Kelompok Kriminal Bersenjata, Evakuasi Pesawat Rimbun Air Melalui Jalur Darat

- 15 September 2021, 20:24 WIB
Pesawat Rimbun Air yang jatuh di Papua.
Pesawat Rimbun Air yang jatuh di Papua. /ANTARA/Dok. Humas Polda Papua/

Zona Kaltara - Setelah dipastikan jatuh dan ditemukan hancur di ketinggian 2.400 meter, pesawat Rimbun Air akan segera di evakuasi.

Pesawat Rimbun Air yang merupakan pesawat kargo tidak berpenumpang rencananya akan dievakuasi melalui jalur darat.

Kapolres Intan Jaya, AKBP Sandi Sultan mengatakan, proses evakuasi diharapkan akan lancar dan tidak mendapat gangguan dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Di Tarakan, 15 September 2021 Bertambah 21 Pasien Sembuh

Pada proses evakuasi aparat keamanan akan didampingi tokoh masyarakat dan tokoh agama setempat.

"Mudah-mudahan tidak ada gangguan dari KKB," kata AKBP Sandi, seperti dilansir zonakaltara.com dari ANTARA, Rabu, 15 September 2021.

Baca Juga: UPDATE Pesawat Rimbun Air Ditemukan Hancur di Distrik Sugapa, TNI : itu Wilayah OPM

Diketahui titik lokasi jatuhnya pesawat dengan nomor penerbangan PK OTW berjarak 5 sampai 6 km dari Bandara Bilogai yang mengarah ke Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Dari hasil pengamatan dari helikopter yang dikerahkan untuk melakukan pencarian, menemukan kondisi pesawat sudah dalam keadaan hancur.

Baca Juga: TNI Buka Pendaftaran Bagi Lulusan D4 dan S1 dari 77 Jurusan, Berikut Syarat dan Cara Pendaftaran

"Sangat kecil kemungkinan ketiga kru selamat karena kondisi badan pesawat hancur," tuturnya.

Baca Juga: Kalapas Tangerang Dicecar Banyak Pertanyaan oleh Penyidik, ini Hasil Pemeriksaan Polisi

Pesawat Rimbun Air yang diterbangkan Pilot Mirza dan co-pilot Fajar serta teknisi Iswahyudi, membawa bahan bangunan, dilaporkan terbang dari Nabire pukul 06.40 WIT dan hilang kontak pukul 07.37 WIT.***

Editor: Hendi Rustandi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x