Network
Zona Kaltara - Penangkapan seorang diduga kurir sabu di kawasan jalan Aki Balak, Tarakan Barat, berlangsung dramatis beberapa waktu lalu dan sempat viral di media sosial (medsos).
Kasat Resnarkoba Polres Tarakan, IPTU Gian Evla Tama membenarkan peristiwa penangkapan diduga kurir sabu tersebut.
Dijelaskan Gian, pelaku berinisial S yang diduga kerap bertransaksi sabu dengan pembelinya akhirnya diamankan personelSatresnarkoba Polres setelah sebelumnya mendapat laporan masyarakat sekitar.
Baca Juga: Soal Surat Terbuka ke Gubernur Kaltara Terkait RSUD dr Jusuf SK, Akhirnya Damai
Menurut informasi, S menjual barang haram tersebut hampir setiap hari dari pagi hingga sore, dengan menunggu para pembeli di sekitar pohon mangga.
Selain meringkus S, petugas juga berhasil menangkap seorang diduga sebagai pembeli berinisial U.
"Penjualan (sabu) di pohon mangga jalan Aki Balak daerah lapangan diamankan pelaku S karena memang berjualan (sabu) disitu berdasarkan laporan masyarakat," ungkap Kasat Resnarkoba Polres Tarakan IPTU Gian Evla Tama.
"Penjualannya dari pagi sampai sore jam 7 sampai jam 4 sore saat itu diamankan anggota pelaku S dan juga U (pembeli)," sambungnya.
Baca Juga: Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Pengeroyokan di Salah Satu Kampus Ternama di Tarakan
Namun saat akan dibawa ke Mapolres Tarakan, dalam perjalan S melarikan diri. Bahkan lantaran panik S kabur ke dalam parit besar yang berada tak jauh dari lokasi penangkapan.
"Setelah diamankan dalam perjalanan salah satunya yakni S melarikan diri sampai mencebur ke parit besar. Namun anggota kami tetap melakukan pengejaran dan memberikan tindakan tegas," jelas Gian.
"S mengakui bahwa barang (sabu) didapatkan dari T dan sampai saat ini kami melaksanakan penyelidikan hingga terbit DPO-nya," lanjutnya.
Baca Juga: James Cameron Akhirnya Berikan Bocoran Tanggal Resmi untuk Perilisan Film Sekuel 'Avatar 3'
Sedangkan untuk barang bukti sabu hingga saat ini masih dalam penyelidikan personel Satresnarkoba Polres Tarakan.
"Barang bukti masih dalam penyelidikan dan kami berupaya mengungkap jaringan sabu tersebut hingga ke atasnya," tidak kas Gian.***
